Si Supel yang agak mudah tersinggung. Mereka selalu membantu orang lain dan merasa bahagia karena itu. Jika ada sikap tidak ramah dari orang lain, bisa membuatnya tersinggung. Apalagi kalau niat baiknya tidak diterima dengan baik. Mereka bisa merasa terluka. Saat menilai sebuah situasi atau menilai orang lain, seorang ESFJ biasanya lebih mengandalkan perasaannya. Lebih suka mengatur hal-hal yang ada di sekitarnya. Membuat rencana dan jadwal pun perlu disesuaikan dengan keinginannya. Hal ini bisa terjadi karena dasar keinginannya untuk meringankan orang lain, meski kadang jadi disalahartikan sebagai sifat yang banyak maunya. Lebih suka terjun langsung melakukan hal-hal praktis yang jelas, daripada menghabiskan terlalu banyak waktu pada hal-hal yang teoritis.
Mereka memperbaiki status sosial mereka dan mengamati orang lain. Mereka akan mendasarkan pedoman sosial mereka pada tradisi dan hukum yang sudah mapan, menegakkan otoritas dan peraturan. Mereka sangat suka melayani, menikmati peran apapun yang memungkinkan mereka untuk berpartisipasi. Dalam hubungan keluarga, ESFJ merupakan pasangan dan orang tua yang setia dan penyayang. Mereka menghargai hierarki dan mereka melakukan yang terbaik dalam menempatkan diri terkait kewenangan.
Mereka lebih menyukai rencana dan kegiatan terorganisasi daripada kegiatan spontan yang belum jelas. Dalam pekerjaan, mereka cenderung melakukan sesuatu lebih dari tanggung jawab mereka. Mereka menggunakan kehangatan dan kecerdasan sosial mereka untuk memastikan, setiap orang mengetahui tanggung jawab mereka dan mampu menyelesaikan apa yang perlu dilakukan. ESFJ adalah orang-orang yang terotganisasi dengan baik, teratur dan terstruktur.
Seringkali mereka paling baik bekerja di lingkungan dengan tugas yang jelas dan terprediksi. Mereka tidak akan merasa terbebani dengan pekerjaan yang monoton dan rutin. Keterampilan praktis yang kuat, sense of duty yang kuat, sangat setia, sensitif dan hangat, bagus dalam berhubungan dengan orang lain. Mereka bisa khawatir tentang status sosial mereka, tidak fleksibel, enggan berinovasi dan berimprovisasi, rentan terhadap kritik, terlalu tanpa pamrih.
Mereka memang suka membantu, akan tetapi mereka mengharapkan kebaikan dan itu adalah cara mereka untuk diperhatikan dan dihargai oleh orang lain. Mereka juga pandai merespon serta memberikan perawatan yang dibutuhkan orang. Mereka ingin disukai oleh orang lain dan mudah disakiti oleh ketidakpedulian atau penolakan. Individu dengan tipe kepribadian ini dibesarkan dengan nilai dan standar tinggi sehingga menjadi orang dewasa yang murah hati. ESFJ yang dibesarkan dalam lingkungan yang kurang suportif mungkin memiliki etika yang cenderung menjadi manipulatif dan egois.
ESFJ secara alami pandai untuk memahami orang lain. Mereka adalah pengamat yang cermat dari orang lain dan mahir mendukung potensi terbaik dari seseorang. Karena ESFJ begitu pandai membantu orang lain merasa senang tentang diri mereka sendiri, orang merasa tertarik pada ESFJ.
Bertanggung jawab atas semua tugas yang diberikan dan tidak akan menelantarkannya, pribadi yang dapat dipercaya, loyal dan baik dalam pekerjaan, hubungan pertemanann dan pasangan. Biasanya dijadikan sebagai pilar dalam komunitas, kelompok, dan grup yang mereka ikuti karena orangnya dapat diandalkan. Selain itu, mampu memebrikan pemecahan masalah terbaik dan ide-ide yang segar.
Terlalu mengkhawatirkan pandangan dan statusnya dalam lingkungan pergaulan dan pekerjaan. Kekhawatiran tidak diakui membuat ESFJ membatasi aktivitas yang dilakukan. Alhasil, sulit berkembang karena terlalu banyak pertimbangan. Cenderung memaksakan apa yang mereka percaya agar menjadi hal konvensional yang diterima secara umum. Sering mengkritisi hal-hal yang dianggap tidak biasa. Menyukai zona nyaman sehingga tidak ingin keluar dan mencoba hal-hal baru. Takut dilihat sebagai pribadi yang berbeda oleh masyarakat. Ketika mendapat kritikan akan merasa tertekan. Selalu menghindari konflik sehingga seringkali lari dari tanggung jawab. Mudah merasa tersakiti apabila orang lain mengkritik kebiasaan, tradisi dan kepercayaan yang diyakini. Selalu berusaha membuktikan dirinya apabila hal-hal yang dilakukan tidak mendapat apresiasi. Tidak ragu melakukan hal-hal yang aneh hanya untuk memperoleh perhatian orang lain.
Komentar